Tugas
Ilmu Budaya Dasar
Perkuliahan
Hari Ini
Manusia
dan Kesusastraan
Dalam perkuliahan hari ini saya akan
membahas ulang tentang ”Manusia dan
Kesusastraan” . sebelumnya kita akan mengupas dulu apa itu manusia dan apa itu
kesusastraan atau sastra
Manusia adalah makhluk yang memiliki akal pikiran yang
bisa menuangkan pikirannya melalui karya karya seperti karya seni dan karya
sastra. Sastra adalah suatu bentuk abstrak yang dituangkan oleh pikiran dan
menjadi hasil karya seperti karya puisi , gurindam , prosa dan sebagainya. Jadi
manusia dan kesusastraan ada kaitannya dengan prosa dan puisi . untuk lebih
jelas saya akan menjelaskan sedikit arti tentang puisi, prosa dan yang lainnya.
Puisi adalah barisan kalimat yang berseni dan berisikan
tentang sesuatu yang sesuai dengan perasaan sang pembuat puisi tersebut . puisi
terbagi menjadi dua yaitu puisi lama dan puisi baru
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan aturan. Antara
lain , jumlah kata dalam satu baris dan irama. Contoh dari puisi lama adalah
gurindam. Gurindam adalah puisi yang terdirikan tiap bait 2 baris, berisi
nasihat dan bersajak a-a-a-a
Puisi baru adalah puisi yang bentuknya lebih bebas dari
pada puisi lama baik dalam segi jumlah , baris , rima maupun suku kata. Antara lain
: mempunyai persajakan akhir, bentuknya rapid an simetris, banyak mempergunakan
pola sajak pantun dan syair . contoh puisi baru adalah himne. Himne adalah
puisi pujaan untuk Tuhan, Tanah Air dan Pahlawan.
Prosa adalah karya sastra dalam bentuk bahasa yang
terurai tidak terikat oleh rima dan jumlah baris . prosa juga terbagi menjadi 2
yaitu prosa lama dan prosa baru. Prosa lama adalah prosa bahasa Indonesia yang
belum terpengaruh budaya barat. Contoh dari prosa lama antara lain: kisah,
sejarah, dongeng, hikayat dan cerita berbingkai. Prosa baru adalah prosa yang
dikarang bebas tanpa aturan apapun . contoh dari prosa baru antara lain: cerpen
, roman, novel, kritik, resensi, riwayat dan esai.
Dalam perkuliahan ini juga dikatakan bahwa puisi dan
prosa adalah pikiran dari sang pembuatnya contohnya saat dia sedang bahagia dia
akan membuat tulisan yang bahagia pula begitupun saat dia sedang sedih ataupun
marah maka dia akan membuat sesuai dengan suasana hatinya pula
Hal positif yang dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari hari :
1. Kita
lebih ingin mengetahui apa itu sastra
2. Kita
bisa belajar membuat puisi , cerpen dan yang lainnya
3. Kita
bisa menuangkan perasaan senang, sedih, kecewa, dan marah kita ke dalam bentuk
tulisan bukannya malah melakukan hal yang tidak baik
4. Kita
juga bisa lebih menghargai hasil karya orang lain karna membuatnya itu tidaklah
semudah yang kita kira.
Hal negatif yang akan
ditinggalkan :
1.
Tidak mengaku ngaku hasil karya orang
sebagai hasil karya kita “plagiat”
2.
Tidak menganggap sebelah mata kepada
seseorang yang pekerjaannya dalam bidang sastra
Demikianlah kesimpulan yang saya buat tentang “Manusia
dan Kesusastraan” . untuk tulisan lainnya tunggu selalu di
prestila.blogspot.com terimakasih J